Minggu, 18 September 2011

Sinopsis The Princess's Man Eps. 02


Sinopsis 02 The Princess's Man....
Taaarrraaaa......



Raja mengunjungi Seung Yoo, ia ingin melihat seperti apa pria yang menjadi guru bagi putrinya. Raja sudah mendengar kabar jika putra PM Kim sangat tampan. Ia berpesan pada Seung Yoo, kelak raja berharap Seung yoo tidak hanya mengajari putri tetapi juga putra mahkota.


Seung yoo melihat Se Ryung mengendap-endap mendekati seekor kuda. Ia mengikuti gadis itu dan tiba-tiba kudanya menjadi liar. Seung Yoo mengejar dan menyelamatkan Se Ryung. Di saat yang sama raja mengumumkan akan mengambil Kim Seung yoo menjadi menantu kerajaan. Semua menteri menolak dan meminta raja mencabut keputusannya. Mereka berpendapat bahwa Kim Seung Yoo tidak masuk kualifikasi. Hanya satu pejabat yang mendukung perintah raja, yaitu P. Suyang.



Sekali lagi Seung Yoo memarahi putri dan mengatakan bahwa Se Ryung sama sekali tidak masuk kualifikasi sebagai seorang putri. Ia hanya wanita biasa yang keras kepala dan semaunya sendiri. Se Ryung membela diri: seorang wanita bila sudah menikah akan sulit baginya untuk keluar dari rumah. Oleh karena itu sebelum menikah ia ingin menikmati itu selagi bisa, berkuda di alam bebas dan menikmati hembusan angin. Seung Yoo semakin tidak mengerti jalan pikiran Se Ryung. Ia membawa gadis itu ke rumah gisaeng untuk menukar pakaiannya yang robek dengan pakaian yang lebih pantas. Seorang gisaeng mentertawakan penampilan Se Ryung yang tidak fashionable. Akhirnya Se Ryung mengikuti kemauan Seung Yoo mengenakan salah satu pakaian gisaeng. Seung Yoo hendak mengantar Se Ryung kembali ke istana tapi norigae ( hiasan untuk wanita biasanya dipasangkan di hanbok) Se Ryung tertinggal. Ia meminta Seung Yoo mengambilnya dan saat kembali, Se Ryung telah pergi.



Merasa tidak tenang, Seung Yoo memastikan bahwa Se Ryung telah kembali ke istana dengan selamat. Seorang dayang menemuinya dan memberitahukan bahwa putri sedang bersama raja. Seung Yoo mengembalikan norigae Se Ryung pada dayang itu. Norigae yang dibawa Seung Yoo adalah milik putri Kyung he yang dipinjamkan pada Se Ryung. Putri Kyung he penasaran bagaimana mungkin hiasan baju seorang wanita ada di tangan seorang pria. Apa yang sebenarnya terjadi? aku harus mencari tahu, kata putri.

Sementara itu rapat dewan akhirnya memutuskan calon suami bagi putri Kyung he adalah Kim Seung Yoo. Kyung he menolak dengan halus permintaan ayahnya untuk menerima Seung yoo, karena ia tahu Seung Yoo adalah calon suami Se Ryung. Namun raja berkeras, ia mengatakan jika kelak ia wafat hanya PM Kim yang bisa menyelamatkan putra mahkota. Pangeran Suyang sangat marah, namun dengan licik ia menutupinya dengan pura-pura memberikan dukungan pada raja. Raja yang menaruh curiga mengutus Sin Sook joo, ketua perguruan tinggi, untuk mendampingi dan mengimbangi P.Suyang.

Putri Kyung he yang penasaran dengan apa yang terjadi antara Se Ryung dan Seung Yoo berusaha mencari tahu dengan menyamar menjadi dayang yang menyajikan makanan di ruang belajar. Kyung he sangat terpesona denga ketampanan Seung Yoo, tetapi ia mengetahui banyak hal telah terjadi antara Se Ryung dengan Seung Yoo di luar istana. Namun dalam hatinya ia bertekad akan mengambil Seung Yoo dari Se Ryung.

Officer Shin Myun, bertemu P. Sooyang secara tidak sengaja di rumah gisaeng saat mengejar para penjahat. Suyang mengagumi Myeong jin meskipun diatara mereka telah terjadi salah paham. Keluarga Jungjong jatuh miskin, ibu Jong sakit dan Jong berkeras membelikan obat namun ia tak punya uang. Seung Yoo yang melihat itu segera membantu sahabatnya. Jung Jong, pemuda ini sangat berbeda dengan kedua sahatnya yang memiliki kelebihan dan masa depan yang bagus, ia terlihat begitu serampangan. Namun entah mengapa Seung yoo dan Shin Myun sangat menyukainya.

PM. Kim memanggil anaknya, ia menanyakan bagaimana sikap tuan putri dan tentang rumor yang beredar tentang putri Kyung He. Seung yoo mengatakan bahwa semua rumor itu tidak benar, putri sangat bersemangat dan ceria. Akhirnya PM Kim menyampaikan pada Seung Yoo bahwa sudah diputuskan calon suami putri Kyung he adalah dirinya. Seung yoo diam-diam menyukai rencana itu ( ia maih mengira Se Ryung adalah putri Kyung he ). Sementara P Suyang menyusun strategi baru bersama kaki tangannya.

Se Ryung berniat mengambil kudanya di rumah gisaeng, ia justru bertemu Seung Yoo. Seung Yoo teringat kata-kata Se Ryung di gunung, betapa ia sangat senang berkuda tetapi sudah berjanji untuk tidak pernah melakukannya lagi. Seung Yoo tiba-tiba menawarkan diri untuk mengajari Se Ryung berkuda. Se Ryung sangat senang dan meminta Seung Yoo mengajarinya berkuda selama sebulan penuh. Mereka berjanji untuk saling bertemu di depan rumah gisaeng. Seung yoo menyambut baik permintaan Se Ryung. Diam-diam Seung Yoo mengagumi semangat dan pribadi Se Ryung. Seseorang mengamati gerak-gerik mereka.


Tiba-tiba sebuah panah melesat, segerombolan penunggang kuda mengejar dan menyerang mereka. Mereka adalah suruhan pangeran Suyang. Suyang berniat menghabisi Seung Yoo. Ia tak berhasil menjadikan Seung Yoo sebagai menantunya, maka ia tidak ingin membiarkan Seung Yoo hidup. Sebuah anak panah mengenai kuda Seung yoo, mereka berdua terjatuh dan berlari.....namun sebuah anak panah berhasil melesat dan menancap di punggung Seung Yoo..........


Tidak ada komentar:

Posting Komentar