The Princess's Man Eps. 03
Enjoy read it !!! :))
( Maaf yaa, kalo umpamanya Rie nulis sinop TPM ni ga lengkap :(( ma gambar"nya juga kurang banyak )
Please Leave A Comment ^^
Enjoy read it !!! :))
Mereka berhasil melarikan
diri dari para penjahat. Seung Yoo berusaha merampas kuda dari salah satu
penjahat tersebut namun ia kalah kuat karena jumlah mereka banyak. Ia terdesak
dan seorang penjahat mengarahkan panah padanya. Se Ryung berusaha melindungi
gurunya itu namun si penjahat tidak peduli dan tetap mengarahkan panahnya,
namun detik berikutnya penjahat-penjahat itu terkapar dan sebagian melarikan
diri. Shin Myun datang menyelamatkan mereka, sementara Se Ryung pingsan tak
sadarkan diri. Mereka dirawat di markas Shin Myun, saat Se Ryung sadar Seung Yoo
memarahinya, ia memarahi Se Ryung karena tidak mematuhi perintahnya untuk tetap
bersembunyi. Shin Myun memperhatikan pertengkaran itu, ia penasaran dan
bertanya pada Seung Yoo siapa gadis itu?? Seung Yoo hanya menjawab, dia
muridku. Shin Myun sadar berarti gadis itu adalah putri.
Putri Kyung he berusaha
menemui ayahnya, ia tetap menyatakan keberatannya untuk menikahi Seung Yoo.
Namun kemudian ia tahu ternyata raja sakit parah dan hidupnya tak akan lama
lagi. Raja berterus terang pada Kyung he bahwa yang ia khawatirkan adalah jika
pangeran Suyang mengetahui kondisinya maka itu akan sangat berbahaya. Ia
mengkhawatirkan keselamatan putri dan putra mahkota. Hanya PM Kim Jeong seo (
ayah Seung Yoo ) yang dapat melindungi putri dan putra mahkota. Maka menikahlah
dengan profesor Seung Yoo, pesan raja pada Kyung he.
Seung Yoo dan Shin Myun
berkeras mengantar putri sampai istana. Se Ryung bingung bagaimana harus
berhadapan dengan penjaga gerbang istana. Ia berhasil mengelabuhi Seung Yoo dan
Shin Myun. Pada penjaga gerbang ia mengaku sebagai Se Ryung, identitas aslinya
namun pada kedua pria itu ia mengaku kalau nama itu adalah semacam password
untuk bisa masuk istana.... Diam-diam Shin Myun juga mengagumi Se Ryung.
Se Ryung bertemu dengan
putri Kyung he, putri memastikan bagaimana perasaan Se Ryung pada Seung Yoo. Se
Ryung tidak berfikir bahwa itu perasaan cinta, ia belum menyadari hal tersebut.
Tiba-tiba putri memintanya dengan tegas untuk tidak menemui Seung Yoo lagi. Se Ryung
terkejut, putri menegaskan bahwa Seung Yoo telah diputuskan untuk menjadi
menantu kerajaan. Lamaran ayahmu pada PM Kim telah ditolak, kata Putri ( kasian kamu Se
Ryung…..). Se Ryung terkejut mendengar berita tersebut.
Sementara para penjahat
tengah melapor pada kaki tangan pangeran Suyang tentang kegagalan mereka.
Mereka juga melapor jika ada gadis dari keluarga bangsawan bersamanya dan
berusaha melindunginya. Pria itu adalah pria yang bersama pangeran Suyang di
rumah gisaeng, Suyang memanggilnya Hyung nim (panggilan pada kakak laki-laki ).
Mereka
penasaran dengan identitas gadis yang bersama Seung Yoo tadi.
Se Ryung memikirkan kata-kata putri, ia berusaha mencari tahu dari ayahnya.
Suyang adalah ayah yang lembut di depan putrinya. Ia membenarkan bahwa rencana
pernikahannya dengan putra PM Kim sudah berakhir dan ia menghibur Se Ryung,
kelak akan ada pria yang lebih baik untuknya. ( Ayah berkepribadian ganda nihh ^^)
Saat mendengar putranya
diserang oleh sekawanan penjahat, PM Kim langsung bisa menebak siapa otak
dibalik kejadian itu. Ia berpesan pada Seung Yoo bahwa kedudukan sebagai
menantu kerajaan bukan semata hanya sebagai suami putri namun lebih dari itu
kedudukan itu begitu dekat dengan putra mahkota, calon penerus raja. Maka Seung
Yoo harus bisa melindungi dirinya sendiri dari orang yang tidak menginginkan
dirinya menjadi menantu kerajaan. Seung Yoo bertanya, siapa orang itu. PM Kim
menjawab dia adalah P. Suyang.
PM Kim bertemu P.Suyang,
dengan keras ia memperingatkan untuk tidak mengganggu putranya , putra mahkota
maupun putri. Ia juga mengultimatum Suyang bahwa selama dirinya masih hidup tak
kan mudah
bagi Suyang untuk meraih ambisinya.
Pihak Suyang masih
penasaran siapa wanita yang bersama Seung Yoo saat penyerangan itu. Mereka
berkeras mencari cara agar rencana pernikahan itu dapat digagalkan.
Tetapi kelihatannya sia-sia, pihak raja dengan menggunakan profesor Shin
Sook joo bahkan telah menutup akses pihak Suyang untuk intervensi masalah
pernikahan kerajaan. Suyang mulai menekan Shin Jook soo.
Di akademi, Seung Yoo
diberitahu bahwa pelajaran bagi putri dihentikan atas perintah raja. Seung Yoo
bertanya apakah putri sakit? para profesor disana mulai mengejek Seung Yoo
sebagai calon menantu kerajaan. Terutama profesor yang pernah dipermalukan
habis-habisan oleh putri Kyung he di ruang belajar. Seung Yoo bengong, terang
saja karena ia tidak pernah mengajari putri Kyung he yang asli...
Se Ryung melamun di kelas,
saat melihat kuda ia teringat Seung Yoo. Pria itu tengah menunggunya didepan
rumah gisaeng seperti janji mereka namun Se Ryung tak kunjung datang. Sementara itu seorang
pria selalu mengawasi gerak-gerik Seung Yoo. Akhirnya Se Ryung datang juga,
mereka bertengkar lagi, tapi sebenarnya mereka sedang merindukan satu sama
lain. Seung Yoo mengajak Se Ryung berjalan-jalan di kota, beberapa wanita
tengah mengadakan perlombaan dengan ayunan ( gila,, tu ayunan panjang
banget..). Mereka meminta Se Ryung melakukannya, Seung Yoo menolaknya karena
terlalu berbahaya namun gadis itu justru ingin mencobanya. Se Ryung berhasil
memenangkan pertandingan dan saat itu Seung Yoo terpesona dengannya.
Seung yoo melihat lagi pria
yang mengawasinya. Ia menarik tangan Se Ryung, berlari dan bersembunyi. Mereka
begitu dekat dan akhirnya sama-sama merasa malu. Seung Yoo meceritakan tentang
ibunya yang meninggal dalam kesendirian, ayahnya merasakan penyesalan yang
sangat dalam, begitu juga dengan dirinya jika melihat Se Ryung mengalami
kesulitan karena dirinya maka ia akan merasakan penyesalan juga ( pernyataan cinta
sekalian ya ???). Sekarang Se Ryung yang diliputi kesedihan, ia telah menyadari
perasaannya namun segera menyadari cepat atau lambat akan kehilangn Seung Yoo.
Pihak Suyang semakin
agresif, setelah gagal membunuh Seung Yoo mereka menggunakan cara-cara kotor
untuk menggagalkan pernikahan itu. Termasuk mengancam ahli astrologi yang akan
meramal calon pengantin. Oh ya,, tentang Jung Jong ( sahabat Seung Yoo ), ternyata
dia adalah anak bangsawan tetapi keluarganya bangkrut sehingga mereka hidup
miskin dan terlilit hutang. Nama Jung Jong juga disebut-sebut sebagai kandidat
menantu kerajaan menandingi Seung Yoo ( What ????).
Seung Yoo ingin bertemu
putri, namun tentu saja Kyung he tidak ingin bertemu Seung Yoo sekarang. Seung Yoo
menulis sebuah surat
dan menitipkan sepasang cincin giok yang tentunya diterima oleh putri Kyung he,
bukannya Se Ryung ( Nanti cincin ini dihancurin ma Seung Yoo,,Sekitar eps. 10
ke atas). Putri sangat marah membaca 'surat
cinta' Seung Yoo untuk Se Ryung. Ia mencampakkan surat itu dan seorang dayang memungutnya.
pangeran Suyang mengundang
Shin Sook joo ( bapaknya Sin Myun ) ke rumahnya. Kelihatannya ada maksud
tertentu, ternyata Shin Sook joo ini adalah teman lama Suyang. Sook joo heran
mengapa di ruangan itu ada 3 buah cawan. Apakah kau sedang menunggu tamu yang
lain? tanya Sook joo. Suyang tersenyum. Kita lihat saja nanti.
Pintu gerbang terbuka,
seorang pemuda gagah memasuki halaman dan bertemu dengan Se Ryung. Mereka
berdua sama-sama terkejut ( Nah ayoo Se Ryung, tertangap basah kau sekarang :D).
Shin Myun terkejut melihat 'tuan putri' ada di rumah pangeran Suyang. Sin Myun
meminta Se Ryung segera memberitahu Seung Yoo keadan yang sebenarnya, dan...Shin
Myun juga tertarik pada Se Ryung. Sesuai dugaan, kali ini P.Suyang meminta Sook
Joo berbesan dengannya. Ia ingin Shin Myun menikahi Se Ryung ( poor Se Ryung L pernikahannya dipakai mainan politik ma ayahnya sendiri...)
Se Ryung menemui putri untuk meminta maaf karena melanggar janjinya dan
terus bertemu Seung Yoo. Ia meminta ijin untuk sekali lagi bertemu Seung Yoo
untuk meminta maaf. Tapi putri sudah
merencanakan sesuatu yang lain. Seung Yoo datang untuk menemui putri dan Kyung
he yang menemui Seung Yoo sebagai identitas aslinya. Seung Yoo terkejut dan spontan
senyum bahagianya perlahan memudar...........................
Tidak ada komentar:
Posting Komentar